Setting DNS Server Pada Sistem Operasi Redhat Berbasis Linux

Kali ini saya mendapat tugas dari guru saya, untuk mencari dan mempelajari tentang DNS Server Di Redhat. Tetapi Kali ini Saya Baru Belajar Cara Membuatnya. Jadi. Berikut Ini catatan Kerja Praktek Saya Tentang Setting DNS Server Pada Redhat Linux. Okeh... Langsung Saja Saya Ke Catatan Pekerjaan Berikut Langkah - Demi Langkah Dan Langkah Ini Sudah Saya Praktekan Dan Berhasil..Tentunya..^_^,





Langkah – Langkah :

Ø Pertama , Copy File Configure , Perintahnya :

Ø Masuk ke terminal lalu ketikan perintah dibawah :

# cp /usr/share/doc/dhcp-3.0pl1/dhcpd.conf.sample /etc/dhcpd.conf

Ø Setelah File configurasi di copy edit dengan perintah :

#gedit /etc/dhcpd.conf

Ø Lalu Akan tampil Menu gedit dhcpd.conf, seperti, dan sesuaikan seperti dibawah :


Ddns – update – style interm :
Ignore : client – updates :

Subnet 192.168.6.0 Netmask 255.255.255.0 {
Option routers 192.168.6.1 ;
Option subnet mask 255.255.255.0 ;
Option domain name “tkjb.co.id” ;
Option dns 192.168.6.10
Range dynamic – bootp 192.168.6.15 192.168.6.20

}


Ø Kemudian klik save Lalu quit

o Keterangan :

► untuk subnet dan netmask : diisi dengan ip address sesuai dengan kelasnya.

Saya menggunakan subnet 192.168.6.0 “untuk kelas c”

Ø Untuk option routers diisi dengan 192.168.6.1, karena host ID nya dilebihkan agar tidak terjadi konflik.

Ø Option Domain Name Server (DNS) diisi dengan alamat ip pertama. Yaitu yang kami gunakan dari 10 – 20 contohnya : 192.168.6.10

Ø Range dynamic – bootp diisi dengan alamat ip pertama dan terakhir yang digunakan.

Contoh : 192.168.6.10 192.168.6.20 setelah itu jangan lupa di save lalu quit.

Ø Settingan pada gedit selesai. Lanjut pada settingan di network.

Ø Untuk itu jalankan network

Ø Masuk ke “system setting” >>>> “Network”

Ø Di menu “Network Configuration”

Ø Pilih “Device” Dan Klik “Edit”

Ø Isi menu seperti dibawah :


Address : 192.168.6.10
Subnet mask : 255.255.255.0
Devault Getway Address : 192.168.6.1


Ø Isikan isian diatas sesuai dengan langkah sebelumnya.

Ø Klik “OK” >>Lalu Klik “Save”

Ø File >> Save

Ø Klik “Deactive” lalu klik “Active” dan quit.

Ø Masuk kembali ke terminal.

Ø Jalankan perintah berikut:

#service dhcpd start

o Penjelasan :

Jika ada keterangan “OK” atau tidak ada sama sekali berarti settingan dhcpd selesai

#chkconfig – levels 35 dhcpd on

o Penjelasan :

Blia perlu Reboot Komputer.

* Cek di client, apakah IP yang dibuat sudah didapat.

“Jika sudah”, Lanjut Pada settingan DNS ( Domain Name Derver )

► Cek terlebik dahulu paket configurasi DNS, di add / remove application.

► Jika paketnya tela terinstall, masuk kembali ke terminal dan jalankan perintah di bawah ini :

#chkconfig –levels 35 named on

lalu >>

#reboot

► Setelah itu masuk ke Donain Name Server.

Caranya : klik new, lalu klik forward master zone kemudian masukan Domain Name yang Telah dibuat sebelumnya di dhcpd. >>”ok”

► Pada menu selanjutnya, isikan primary name server (SOA) dengan DNS yang elah dibuat tedi, dan tambahkan seperti format berikut : ns.nama domain.

Contoh : ns.tkjb.co.id.

► Pada Bagian record, klik edit. Masukan DNS yang telah di buat ang sama dengan primary name server tanpa menggunakan titik di belakangnya.

► Pada bagia ip address, isikan ip address server. Kemudian klik ok, Forward master zone selesai. Klik “ok”.

► Kemudian tambahka reserve master zone (database ip ke host name)

Klik new >> reserve master zone>>dan isika 3 oktet ip address

Contoh : 192.168.6 kemudian klik “ok”

► Isikan primary name server, (sama dengan forward master zone) sitambahkan dengan format ns.nama domain. Seperti sebelumnya.

► Pada Bagian Name server klik add dan isikan ns.nama domain server

► Klik “OK” Kemudian “OK” lagi.

► Kemudian Tambahkan record pada domain dengan memilih domain name yang telah kita buat tadi, Klik properties.

► Pada bagian Host name, Tambahkan WWW, Tandai “add to reverse address table” dan pilih reverse master zone yang telah kita buat tadi, Lalu Klik “ok”

- Settingan selesai, Klik Save Kemudian Close -

* Untuk Mengetes Pekerjaan Yang Telah Kita Buat Tadi

Ø Buka kembali Terminal, Kemudian Jalankan Perintah Berikut

#nslookup –sil 192.168.6.10

Maka akan Muncul Keterangan Yang Hampir Mirip seperti Dibawah :

Server : 192.168.6.10
Address : 192.168.6.10 #....

Ø Selanjutnya Jalankan lagi perintah ini :

#nslokkup –sil www.tkjb.co.id

Maka akan muncul hampir mirip seperti berikut :

Server : 192.168.6.10
Address : 192.162.6.10 #....

Name : tkjb.co.id
Address : 192.168.6.10.

Jika sudah… ping kembali di computer client.

Caranya klik star >> run >> masukan perintah : ping www.tkjb.co.id –t

Lalu : ping 192.168.6.10 –t

Jika ada keterangan

Reply 192.168.6.10 bla…bla…bla….. seperti itu…berarti berhasil….

Kesimpulan.. Penaruhan Tanda titik sangat berpengaruh..

“Diambil Dari Hasil Praktak Saya Di Sekolah” Semoga Membantu….

BY: Faizal Hardi…^_^”