04 Maret, 2010

Tips Sukses Dalam Bergaul

Bila bicara tentang pergaulan, banyak faktor yang mendukung. Seperti hubungan dengan keluarga, tetangga, orang yang belum anda kenal, bahkan adaptasi bersama lingkungan tempat tinggal anda saat ini. Secara umum memang seperti itu. Tapi yang jadi masalah adalah tergantuing sudut pandang masing-masing individu. Nah, yang satu ini memang berat. Soalnya setiap orang memiliki pengalaman hidup yang berbeda. Apa anda tahu isi kepala setiap orang ?, saya rasa tidak.
Baiklah sepin-sepi, cukup basa basimu. Berikan pada semua orang tipsmu mengenai pergaulan. Siapa tahu ada yang berminat. Let’s do it my friends.

Berikut :Tips Sukses Dalam Bergaul dan Inilah lima langkah sakti agar dalam pergaulan bisa sukses :
1. Sleep (Tidur)
Mungkin ada yang bertanya, lho kok tidur. Lantas apa hubungannya dengan pergaulan sehari-hari. Pembaca yang terhormat, dalam pergaulan apa yang kita butuhkan adalah energi. Salah satu sumber energi tersebut yaitu tidur. Mengapa hal itu perlu dilakukan ?, karena untuk melakukan aktivitas, anda sangat membutuhkannya. Tidur merupakan rangkaian kegiatan untuk mengembalikan energi yang hilang pada tubuh. Merenggangkan sel syaraf otak dan menenangkan pikiran bila sedang kalut. Sehingga jiwa terasa aman dan tenteram. Coba kalau anda kurang tidur. Tubuh terasa lesu, mata merah merona, dan pikiran selalu jenuh. Alias tak punya semangat.
Hal itu sangat berbahaya dalam pergaulan. Sebagai contoh saat anda bertemu dengan orang lain. Andaikan saja terjadi sebuah percakapan yang panjang. Saat lawan bicara anda begitu semangat dalam merangkai kata, anda sendiri hanya bisa menganggukkan kepala. Entah itu mengerti atau tidak. Karena masih mengantuk dan mata sembab. Tidak ada semangat untuk bercakap-cakap dengan orang lain, bahkan keluarga. Kalau sudah begini jadinya, mungkin lawan bicara anda bisa tersinggung karena kita hanya bisa bergumam dalam hati. Ada kemungkinan terjadi komunikasi dua arah akibat kita kehilangan energi. Semangat padam, lampu kuning menyala (maksudnya hati-hati).
Oleh karena itu berusahalah untuk tidur selama delapan jam dalam satu hari. Begitu bangun keesokan harinya tubuh terasa fit dan siap melangkahkan kaki dalam pergaulan dan aktifitas sehari-hari.
2. Sweet (Manis)
Bersikaplah manis terhadap semua orang yang anda temui. Walau dalam hati merasa gundah. Maksudnya adalah gerak-gerik atau perkataan memegang peranan penting dalam pergaulan. Terutama untuk menjaga sikap. Agar terhindar dari cek-cok saat anda bicara pada seseorang yang anda temui di jalan, mall, atau tempat lainnya. Misalnya kepada teman atau kerabat dekat. Pokoknya kepada siapa saja, baik itu anak-anak, remaja, dewasa, dan orang yang sudah tua. Sikap manis memegang peranan penting dalam pergaulan sehari-hari. Jangan pernah lupakan hal tersebut.
3. Smile (Senyum)
Ada pepatah mengatakan senyum membawa berkah dalam kehidupan. Ternyata pepatah itu memang benar. Apa jadinya andai saja setiap manusia sulit untuk tersenyum. Mungkin tak ada namanya hubungan antar manusia (pergaulan). Lewat senyum anda bisa meneduhkan hati orang lain yang melihat senyuman itu. Sikap kasih dan cinta pun secara tidak langsung terbentuk lewat senyuman. Coba anda bayangkan apabila seseorang yang anda cintai menyambut setiap kedatangan kita ke rumahnya tersenyum manis. Hal ini akan membuat hati anda merasa sejuk nan damai. Sayang hal ini belum banyak orang yang bisa menghargai arti sebuah senyuman.
Bila suatu saat nanti anda bertemu dengan orang yang lagi lewat atau bertamu ke rumah, cobalah untuk tersenyum. Mereka pasti membalasnya. Bayangkan pula seandainya raut wajah anda cemberut, kesannya kurang baik. Dan dianggap sebagai manusia robot yang hidup dalam kekakuan. Kalau bisa berikan setiap orang yang anda jumpai. Secara tidak langsung anda sudah menyapanya, walaupan sebatas gerakan salah satu anggota tubuh. Namun perlu waspada sedkit. Jika anda kebanyakan senyum, bisa disangka orang gila. Berikan senyum itu pada tempatnya dan awali setiap pergaulan untuk selalu tersenyum. Sehingga dunia pun tersenyum melihat anda.
”Senyum dong nak, kok cemberut sih”, begitu kata Ibu waktu masih kecil dulu. Anda masih ingat, saya rasa orang tua anda pernah mengatakannya.
4. Sight (Tatapan)
Ketika anda berbicara dengan seseorang, berusahalah untuk menatapnya. Namun jangan kebanyakan menatap, bisa jadi lawan bicara akan kaku melihat tatapan anda. Dan jangan sering menundukkan kepala, kesannya kurang berwibawa, malah anda bisa dilecehkan (tidak dihargai). Maksud saya berwibawa itu bukan berarti gila hormat. Maksudnya agar lawan bicara sedikit tergugah hatinya dan tidak meremehkan anda. Anda bisa mencobanya dan harus selalu ingat betapa pentingnya arti sebuah tatapan dalam pergaulan sehari-hari.
5. Appeal (Daya Tarik)
Apakah penting daya tarik ini ?, bagi saya pribadi hal tersebut memegang peranan penting dalam pergaulan. Saat kita bertemu dengan seseorang, baik itu laki-laki maupun perempuan. Hal pertama yang mereka lakukan adalah menatap bentuk atau potongan tubuh anda. Terlebih lagi untuk kaum hawa, mereka selalu antusias dalam hal ini. Mulai dari cara berpakaian, bentuk sisiran rambut, gaya bicara, dan sebagainya.
Jadi daya tarik itu erat hubungannya penampilan anda sehari-hari. Menurut ahli ilmu jiwa (psikologi), ada hubungannya dengan kepribadian seseorang. Seperti kata pujangga “Kesan Pertama Begitu Menggoda, Selanjutnya Terserah Anda”. Wah, kayak iklan di televisi ya. Tapi memang begitu adanya, dan anda tidak dapat menghindarinya. Camkanlah dalam hati.
Dari uraian singkat mengenai pergaulan, mudah-mudahan anda bisa mengerti maksud dan tujuan yang saya sampaikan. Penulis hanya bisa menyampaikan apa adanya menurut pengalaman sendiri. Di satu sisi mungkin ada yang setuju dan ada yang tidak setuju. Setiap orang memiliki pendapat masing-masing. Toh, tidak menjadi masalah selama membawa kebaikan diri sendiri dan orang lain
Akhir dari penulisan artikel ini, penulis minta maaf bila terdapat kata atau kalimat yang salah. Kepada guru atau maha guru bidang komunikasi atau psikologi, maafkanlah saya sebagai pemula yang mencoba merangkai kata dalam bentuk tulisan.
Author: Sepin-sepi
Sumber: Dari berbagai bahan bacaan di Internet, jiwasukses.wordpress.com

Komentar anda sangat bermanfaat untuk perkembangan blog ini. Jangan lupa adab berkomentar, dan jangan buang waktu untuk spam. Terima Kasih!!!